Bayam adalah salah satu sayuran hijau yang mudah ditemukan di kalangan masyarakat. Selain kandungan serat yang baik, terdapat kandungan vitamin serta mineralnya yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Namun, banyak beredar informasi bahwa, apabila bayam dipanaskan kembali akan menimbulkan zat penyebab kanker. Hal ini didasari pada tingginya kandungan nitrat dalam sayur bayam.
Nitrat akan berubah menjadi nitrit jika terpapar enzim atau bakteri tertentu. Dalam suhu yang tinggi, jika nitrat terpapar dengan asam amino maka akan berubah menjadi nitrosamin. Nitrosamin ini dikenal sebagai penyebab utama kanker.
Namun dalam kasus ini, ketika bayam dipanaskan kembali, sebagian besar nitrat akan hilang dan menguap. Memanaskan kembali bayam tidak akan membuat bayam menjadi beracun, tetapi akan kehilangan banyak kandungan gizinya. Seperti halnya pada zat apapun, toksisitas nitrit tergantung pada seberapa banyak Anda konsumsi. Dengan mengonsumsi sayuran yang bervariasi, maka tidak banyak nitrat yang kita konsumsi. Selain itu, sayuran juga mengandung antioksidan yang dapat menghambat konversi nitrat menjadi nitrosamin.
Kesimpulannya, tetap boleh memanaskan ulang kembali bayam atau makanan lainnya. Namun, disarankan untuk membatasi waktu pemanasan agar tidak terlalu lama dan suhu tidak terlalu tinggi.